
Virus Rubella sangat terkenal di kalangan masyarakat, tak terkecuali di Indonesia. Penyakit yang biasa disebut dengan campak jerman ini tergolong penyakit yang ringan jika terjadi pada anak-anak. Namun tidak untuk wanita hamil, karena bisa menyebabkan kematian pada bayi yang dikandungnya.
Bagian tubuh yang diserang oleh penyakit ini adalah kulit dan kelenjar getah bening. Tanda-tanda yang dapat dilihat adalah ruam yang berwarna merah serta terdapat pembengkakan di kelenjar getah bening atau inflasi.
Penyebab Virus Rubella
Rubella tidak datang dengan sendirinya, namun ada beberapa penyebab yang bisa menimbulkan. Beberapa penyebab tersebut di antaranya adalah sebagai berikut:
- Virus Rubella
Virus ini merupakan penyebab utama terjadinya campak Jerman. Virus ini akan menyebar ketika penderita batuk dan bersin. Selain itu, ingus atau lender penderita juga bisa membuat orang lain menjadi tertular.
- Daging setengah matang
Jika Anda termasuk orang yang suka mengkonsumsi daging setengah matang, mulai sekarang Anda harus berhati-hati.Mengkonsumsi daging setengah matang bisa membuat seseorang tertular campak Jerman. Pasalnya, virus rubella yang ada di dalam daging yang tidak dimasak secara matang akan masuk ke dalam tubuh jika dimakan.
- Melalui ibu hamil kepada anak
Jika ibu hamil menderita penyakit ini, maka akan secara otomatis akan menular juga pada anak yang sedang dikandungnya.
- Transplantasi organ
Melakukan transplantasi organ dengan penderita campak Jerman, akan memungkinkan seseorang terkena penyakit ini. pasalnya, darah penderita secara tidak langsung akan masuk ke dalam tubuh orang yang melakukan transplantasi tersebut.
- Hubungan seksual
Penyebab selanjutnya yaitu melakukan hubungan seksual dengan penderita campak Jerman. Sebab jika melakukan hubungan seksual, secara tidak lender dari penderita akan masuk ke seseorang yang belum terinfeksi virus tersebut.
Ciri-ciri Penderita Rubella
Seseorang yang terinfeksi virus campak Jerman tidak akan langsung terserang penyakit. Namun, setelah 2 sampai 3 minggu masa inkubasi maka akan muncul gejala pada dirinya. Gejala tersebut di antaranya:
- Suhu tubuh meningkat sekitar 37,5 sampai 38,5 derajat celcius
- Kepala pening
- Pilek dan hidung mampet
- Mata memerah serta meradang
- Mengalami inflamasi kelenjar getah bening di belakang telinga dan leher
- Nyeri sendi
- Setelah tiga hari akan muncul ruam merah muda di wajah dan seluruh tubuh
Biasanya campak hanya berlangsung selama tiga hari. Namun, akan mengalami pembengkakan selama 1 minggu dan nyeri sendi selama kurang lebih 2 minggu.
Pengobatan Rubella
Jika Anda terinfeksi Rubella, yang perlu dilakukan untuk menyembuhkannya adalah dengan melakukan beberapa hal berikut:
- Istirahat yang cukup
Biasakan istirahat yang cukup agar sistem imun tubuh semakin baik.Dengan kondisi tubuh yang rileks, maka akan membantu sel untuk meregenerasi yang baru.
- Konsumsi makanan yang bernutrisi
Untuk menguatkan sistem kekebalan tubuh, Anda bisa makan makanan yang bernutrisi.Sebab, untuk menstimulus imunitas maka Anda membutuhkan asupan nutrisi yang cukup.
- Menjaga jarak dengan teman dan keluarga
Jika Anda terkena virus campak Jerman, maka Anda perlu menjaga jarak dengan teman dan keluarga. Sebab, jika Anda tetap membaur dengan mereka, dikhawatirkan mereka juga akan tertular virus tersebut.
- Periksa ke dokter
Jika Anda merasakan gejala demam, sakit kepala dan gatal-gatal pada tubuh, maka disarankan agar Anda memeriksakannya ke dokter. Dengan begitu, Anda akan mendapatkan pengobatan yang maksimal.
Itulah penjelasan mengenai penyebab, ciri-ciri dan pengobatan virus Rubella. Dengan mengetahui informasi tersebut, diharapkan Anda akanlebih mengetahui tantang apa itu Rubella, dan bagaimana cara untuk mengantisipasinya.